Pengertian Pulvis dan Pulveres Pada Ilmu Farmasi

Sediaan serbuk dapat diserahkan dalam bentuk terbagi (pulveres) atau tidak terbagi (pulvis). Menurut Farmakope Indonesia IV (FI IV), Pulvis (serbuk) adalah campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan dan ditujukan untuk pemakaian oral atau pemakain luar. Serbuk oral tak terbagi terbatas untuk obat yang relatif tidak poten seperti laksansia, antasida, makanan diet, dan beberapa jenis analgesik tertentu, dan pasien dapat menakar secara aman dengan sendok teh atau penakar lainnya. Sedangkan Pulveres (serbuk terbagi/puyer) adalah serbuk yang dibagi dalam bobot kurang lebih sama dan dibungkus dengan kertas perkamen atau bahan pengemas lain yang cocok untuk sekali minum.
Pulveres (Serbuk Terbagi)
Jika tidak dinyatakan lain, persyaratan sediaan serbuk adalah kering, halus, dan homogen. dengan demikian, sediaan ini jadi lebih stabil terutama untuk obat yang rusak oleh air. Namun, dalam penyimpanan sediaan berisiko menjadi lembab.

Pulvis (serbuk tak terbagi)
Sediaan serbuk mempunya permukaan yang luas sehingga lebih mudah terdispersi dan lebih larut daripada sediaan padat lainnya. Oleh sebab itu, sediaan ini lebih cepat diserap oleh tubuh. Selain itu, obat dalam bentuk serbuk dapat diberikan kepada anak-anak dan orang dewasa yang sulit menelan kapsul atau tablet dan dokter dapat lebih leluasa memilih dosis yang tepat sesuai kondisi pasien. Namun kerugian sediaan serbuk yaitu tidak dapat menutupi rasa pahit obat, sepat dan lengket di lidah.

Macam-Macam Pulvis

Pulvis Adspersorius
Pulvis Adspersorius (serbuk tabur) adalah serbuk ringan untuk penggunaan topikal dan dapat dikemas dalam wadah yang bagian atasnya belubang halus sehingga memudahkan penggunaan pada kulit. Persyarata serbuk tabur antara lain:

  1. Halus dan tidak boleh ada butiran kasar. Pada umumnya serbuk tabur halus melewati ayakan dengan derajat kehalusan 100 mesh agar tidak menimbulkan iritasi pada bagian kulit yang sensitif. 
  2. Tidak boleh digunakan untuk luka terbuka.
  3. Talk, Kaolin, dan bahan mineral lainnya yang akan digunakan harus terbebas dari bakteri Clostridium Tetani, Clostridium Welchii, dan Bacillus Anthracis.
Pulvis Dentrificius
Pulvis Dentrificius (serbuk gigi) adalah serbuk yang bisa mengobati sakit gigi dan digunakan dengan menaburkan serbuk pada gigi yang sakit atau berlubang.

Pulvis Sternutatorius
Pulvis Sternutatorius adalah serbuk yang dihisap melalui hidung sehingga serbuk tersebut harus halus sekali.

Pulvis Effervescent
Pulvis Effervescent merupakan serbuk yang dilarutkan terlebih dahulu dalam air dingin atau air hangat sebelum ditelan. Pada pelarutan tersebut akan menghasilkan gas CO₂ dan pada umumnya akan terbentuk larutan jernih. Serbuk ini merupakan campuran antara senyawa asam (asam sitrat atau asam tatrat) dengan senyawa basa (Natrium Karbonat atau Natrium Bikarbonat). Interaksi asam dan basa tersebut dalam air akan menimbulkan suatu reaksi yang menghasilkan gas karbon dioksida (CO₂). Jika ke dalam campuran ini ditambahkan zat berkhasiat, zat tersebut akan segera dilepaskan sehingga mampu memberikan efek farmakologi dengan cepat. Selama pembuatan, bagian asam dan basa harus dikeringkan secara terpisah agar tidak terjadi kontak yang mengakibatkan reaksi asam dan basa terlalu dini.

0 Response to "Pengertian Pulvis dan Pulveres Pada Ilmu Farmasi"

Posting Komentar